Alloh Maha Membalas

Alloh Maha Membalas

Aku membayangkan balasan di dunia yang secara langsung saja begitu nikmatnya, alangkah nikmat jika balasa dari alloh di sorga. Berharap alloh menerima amal kita semua.m

Iklas memberikan jeruk 14 kg ke Zula dan mbak anis serta keluarga mbk Nana. Alhamdulillah Alloh 50 kg lewat pemesanaan U Yus ke pak Rohim. Aku melihat pak rohim mengantarkan jeruk saat jerukku sudah ku bagi ke adekku dan mbak Nana. Aku mencoba memesan ke Pak rohim secara langsung dan beliau akan bertanya pada pemiliknya dulu. Aku tunggu akhirnya pak rohim menjawab kalau jeruknya sudah habis. Aku pasrah dan optimis saja "besok pagi aku ke pasar untuk beli jeruk, biar agak mahal dikit tidak masalah".

Tiba-tiba Bu Yus menawarkan saya untuk jualan strobery dan dengan sengaja aku bertanya pada bu Yus, "kalau strobery kalau tidak laku kami bisa rugi bu karena gampang busuk, saya sebenarnya  minat dengan jeruk yang ada di teras njenengan bu". Beliau menanyakan pada U Yus " jeruk itu buat ustdh Asri". Masyaalloh saya sujud syukur, betapa saya tidak janjian dengan U Yus ternyata beliau memikirkan usaha kami dan memesankan. Saya sangat takjub dengan skenario Alloh. Niat memuliakan tamu dan tawakkal serta yakin bahwa Alloh akan memberikan solusi. alhamdulillah solusi dari U Yus. 

Alhamdulillah siswi semangat melakukan bazar sehingga bekerja sama dengan rukun. Walaupun ada sedikit kesalah fahaman tentang Jessica yang kelaparan, namun kenyataannya dia malah yang belanja paling banyak di stan kami sendiri. 

Alhamdulillah setelah COD di Batu mengalami keberhasilan yang tertunda, sampai membuat  merasa jera untuk menjual. Setelah evaluasi bahwa mereka memang malu menawarkan dagangan, saata itu mereka juga merasa belum enjoy, hanya berjalan sedikit bicara bahkan sedikit senyum...heheh. Aku ceitakan hal itu pada ibu-ibu mereka dan ibu mereka mengajari mungkin saat VC dan bincang lain waktu. Hari ini ibunya Naella datang. Beliau memberikan contoh menawarkan dagangannya dengan renyah. 

Diawali dari rasa senang, optimis, senyuman dan kerjasama yang iklas masing-masing berperan. Iklas berganti seragam pesiar untuk menambah wibawamu nak, tidak hanya sebagai penjual, namun pelajar yang sedang belajar menjadi enterpreneur. Chantika dan U Dhilla Kerja keras mengerahkan tenaga fisik untuk memeras jeruk, Ahla menggoreng frozen,  rela baju berlumur minyak dan perasan jeruk. Naella kasir dan penulis hasil jualan, Jessica dan Fira bagian pelayanan pelanggan dan packing es, Ustdh Dhilla yang mendampingi mulai persiapan hingga berakhir membereskan. U Nisa, U Fitri, U Kafi yang membereskan sampai bersih lokasi bazar. Saya sendiri jadi pengalaman membandingkan kehandalan 3 motor ...alhamdulillah yang paling handal Varioku....hehehe

Alhamdulllah bazar siswi menghasilkan uang 1.450.000 dengan modal 1 juta. 400 ribu untuk membeli alat peras. Sisa Jeruk bisa untuk minum lagi setelah bazar, sedekah untuk U Edi dan juga U Yus sebagai rasa syukur telah bisa menjual dengan baik. Lain waktu sisa pisang lumer, roti maryam dan siomay udang goreng dapat dimasak lagi gratis karena termasuk laba berupa barang. Alhamdulillah mereka sudah faham untuk mendahulukan menyajikan buat ustdahnya...lop u nak....moga ini awal dari kesuksesan kalian....Aamiin.....Matursuwun U Yus, ustdh ustdh pendamping bazar karena njenengan semua ikut menyiapkan dan ikun membereskan, ibu ibu walimurid doanya dan idenya dan ibu Erma sekeluarga.