Minggu, 09 November 2025

Pelindung dari api Neraka

 Pelindung dari Api Neraka

(Sebuah cerita Fiksi) 

Aku seorang gadis dari keluarga berkecukupan. Teman teman SMAku juga orang-orang kaya dengan latar belakang orang tuanya sebagai pemilik perkebunan kelapa sawit. Aku pergi ke mana-mana bersama temanku naik mobil, terkadang motoran juga bersama genk ku. Aku seorang gadis yang ekstrovert dan gampang bergaul sehingga banyak temanku. Hingga aku pernah menjadi penyiar radio dan juga televisi di Yogyakarta.

Aku kuliah di Yogya dan berkenalan dengan seorang bos yang bernama Iman. Namun jangan kaget ya, Iman itu adalah sorang chinese yang imannya sesuai dengan sukunya, alias non muslim. Dia ganteng dan borju hingga akhirnya aku jatuh cinta dan mau dijadikan istrinya. Dia merayu aku untuk bisa menjadi istri keduanya karena istri pertamanya tidak memiliki anak hingga pernihakan ke 10 tahun. 

Minggu, 26 Oktober 2025

Nabi Syuaib

 QS 7 : 87

Keahlian Nabi Syu'aib Dalam Berdakwah


Dakwah adalah tugas yang berat dan pekerjaan yang serius yang hanya bisa dipikul oleh orang-orang yang mulia, pastinya menghadapi gangguan sebagaimana para nabi yang berupa penentangan, penolakan, keengganan dan kesombongan. Pada ayat QS 7 : 87 mengutarakan keahlian Nabi Syu'aib dalam berdakwah (menyampaikan ajaran-ajaran Allah) yang dikemukakan dengan kata-kata yang tegas, bijaksana dan mengesankan. Nabi Syu'aib berkata jika ada golongan yang membenarkan seruannya di ayat QS 7 : 85 agar menyembah Allah Tuhan Yang Maha Esa dan meninggalkan perbuatan zalim seperti mengurangi hak manusia dalam menimbang dan menakar, maka akan terhindar dari siksa Allah. Sebaliknya, sekiranya ada golongan yang belum menyambut seruannya dan masih tetap kufur dan zalim, maka bersabarlah menunggu keputusan Allah yang seadil-adilnya.


Dakwah bermakna ajakan untuk memahami, mempercayai (mengimani), dan mengamalkan ajaran Islam, juga mengajak kepada kebaikan dan mencegah kemungkaran.


Cara Nabi Muhammad SAW dalam berdakwah adalah hal yang paling ideal untuk ditiru. Nabi Muhammad terkenal dengan sikap yang lemah lembut dalam berdakwah namun tegas bila itu sudah berkaitan dengan prinsip keagamaan.  Diharapkan tidak akan menimbulkan permusuhan terhadap orang-orang yang didakwahkan. Kelembutan dalam berdakwah diperlukan dikarenakan di ayat QS 20 : 44 tabiat manusia tidak ada yang pernah senang dan menginginkan kekerasan. Dan di ayat QS 3 : 159 jika keras dan berhati kasar tentunya akan menjauhkan diri.


Namun yang perlu diperhatikan, meski dakwah hendaknya menggunakan tutur bahasa yang lembut dan halus, ada kalanya di kondisi/situasi tertentu mengharuskan dai mengambil sikap yang tegas. Sikap lemah lembut itu ada tempatnya dan sikap keras juga ada tempat yang tidak cocok baginya kecuali tempat-tempat tertentu. Dalam mengemban tugas dakwah itu berat dan penuh resiko, sebagai pendakwah harus menghiasi diri dengan sikap santun, sabar, bijaksana dan arif.

Yakinlah dalam ayat QS 2 : 269 bahwa Allah akan memberikan hikmah kepada yang dikehendaki-Nya dan hanya orang yang berakal yang dapat mengambil pelajaran.

Hikmah juga bisa berarti meletakkan sesuatu pada tempatnya dan mengerjakan sesuatu pada momentum yang tepat. Hikmah juga berarti menyelesaikan masalah tanpa menimbulkan masalah baru. Menyelesaikan masalah dengan menimbulkan masalah lain atau masalah yang lebih besar lagi merupakan bukti ketiadaan hikmah.

Wallahu'alam bishowab ❤️

Pandangan itu yang selalu ditujukan dengan tajam dan mulut cemberut. Sakit memang rasanya seperti di panah di ulu hati,  namun anehnya itu hanya dirasakan oleh adek-adeknya. Sang guru tidak merasakan itu, aneh kan? Padahal layaknya seorang yang dewasa kanapa kok tidak merasakan itu.

 "Sabar ya ibu, pasti suatu saat akan sadar" kata adek kedua. 

Adek pertama bilang "ibu, harusnya tegas dan mengingatkan langsung" 

Ibu " Sebenarnya bisa saja anakku, namun kalau ibu ingatkan langsung pasti dia akan malu, sakit hati dan tidak akan menerima masukan ibu. Ibu juga akan terlihat seperti meludah ke atas, karena kemarahan itu akan kembali pada yang marah, nanti ibu akan sampaikan pada sahabatnya yang mungkin bisa masuk jika memberikan arahan".

Maka yang bisa dilakukan ibu dengan memberikan masukan pada sang guru untuk memberikan arahan

Rabu, 01 Oktober 2025

Visa Pelajar

Riza mengambil keputusan


Tiba-tiba ditelpon untuk memenuhi undangan penanda tanganan kesediaan berangkat dengan visa turis. padahal sebelumnya sudah dibilangi kalau pakai visa pelajar. Visa pelajar bikin tenang di hati karena akan aman dari penangkapan penduduk ilegal walaupun hanya berlaku 3 bulan namun itu masih mendingan dari pada visa turis yang hanya 1 bulan. 

Selama visa masih berlaku, santri bisa berjalan jalan, namun setelah itu tidak bisa keluar. Mengharapkan diuruskan kimlik atau ijin tinggal yang berlaku 1 tahun. Kimlik pengurusannya mudah atau tidaknya tergantung daerah masing-masing. Sari mendapatkan kimlik setelah di tahun ke 3. Hal ini menyebabkan dia tidak diijinkan mengunjungi Turki dalam waktu 1 tahun setelah kepulangan.

Sebenarnya aku juga punya opsi untuk menguliahkan ke Pare atau ke STID, namun Riza berkata "Aku eman umi dan abi yang sudah tahu teman2nya jika kalau mau ke Turky, umi kan malu". Masyaalloh anakku sempat berpikir tentang harga diri umi abinya yang sudah banyak orang tahu bahwa anaknya mau ke Turky. Aku bilang kalau hal ini bukan menjadi permasalahan kami sebagai orang tua. Kami akan dengan gampang bilang bahwa memilih pendidikan selain di Turky juga ada kebaikannya. Tidak ada di dunia ini sistem yang sempurna. 

Bismillah setelah berunding dengan Riza, dia siap meneruskan ke Turky dengan segala resiko. Misalnya sejelek-jeleknya di deportasi dan dipulangkan paling tidak dia sudah pernah ke luar negri, toh kalaupun dipulangkan juga tidak dibiarkan pulang sendiri atau tidak mungkin ditelantarkan oleh Yayasan Sulaimaniyah, dan akupun sebagai ibunya akan mengirimkan biaya kepulangnnya, dan memang itu biaya belajar dari pengalaman. 

Bismillah aku serahkan Riza pada Alloh karena dia sudah pada jalan yang benar yaitu jalannya Al Quran. Mungkin dulu pernah aku belum yakin kalau pendidikan pondok itu menjamin masa depan dan pekerjaan, namun aku makin menguatkan diri bahwa jalan yang kami pilih itu adalah jalan yang dikehendaki oleh Alloh, sehingga dengan penuh keyakinan pula bahwa, jika berada di jalan Alloh, maka dengan enak aku menyerahkan diri dan anakku padaMu. "Tolonglah ya Alloh, karena anak2 kami sudah di jalanMu. Aku infaqkan anak2ku di jalan Alloh....Ya Alloh berikan petunjuk pada anak-anakku yang sudah baik di jalanMu....aamiin. 

Riza sempat juga mengutaarakan ke abi ihya, abi yang selama ini dekat dari hati dan dianggap Riza bijak dan sabar dalam mengatasi permasalahan murid. Riza bilang bahwa dia memilih meneruskan di Turky dengan berbagai resiko misalnya di deportasi dan akan menjalankan belajarnya dengan lebih baik lagi.  

Keberangkatanpun, dia mengambil keputuasan untuk bersama temannya, Alif. Naik kereta api jarak jauh, pertama kalinya dia berangkat. Kami semua ingin mengantarkan namun waktu yang cukup panjang akan cukup membuat sulit ijin di tempat kerja umi dan mbak Sari. Kami antar sampai Gubeng sementara temannya stat di Sidoarjo. Rasanya nahan airmata banget melihat kepergiannya walaupun secara fisik sudah lebih besar dari Abi, sudah pantas jadi Abi Sulaimaniyah karena selama di pondok dia juga selalu jadi ketua. Namun wajar jika dia gemetaran juga saat ambil kartu chip yang sempat terbawa...sambil lari dan menemui kami lagi untuk menyerahkan chip kartu. Gemetaran itu tandanya di bertangungjawab, takut ketinggalan kereta.

QS 6 : 55

Jalan Hidup


Ayat QS 6 : 55 Allah SWT menerangkan ayat-ayat Al Qur'an agar terlihat jelas jalan hidup orang yang beriman (shaleh) dan jalan hidup orang yang berdosa. Setiap orang dalam ayat QS 74 : 38 akan mempertanggungjawabkan pilihan jalan yang ditempuhnya.


Jalan hidup orang beriman adalah mengerjakan kebaikan, sedangkan jalan hidup orang yang tidak beriman adalah berbuat dosa.

Dalam ayat QS 59 : 18 orang yang beriman selalu bermuhasabah diri setiap harinya, dengan mengupgrade hidupnya setiap hari ke arah yang lebih baik dengan terus mengerjakan kebaikan dan bertakwa kepada Allah SWT. 

Jalan hidup orang beriman adalah mengerjakan kebaikan dan bertakwa kepada Allah, yaitu :

1. QS 3 : 102 bertakwa dengan menaati Allah dan tidak bermaksiat kepada-Nya.

2. QS 2 : 152 senantiasa mengingat Allah dan bersyukur kepada-Nya. 

3. QS 23 : 3 menjauhkan diri dari kegiatan yang sia-sia. 

4. QS 2 : 43 mendirikan shalat dan menginfaqkan sebagian dari rezeki yang diberikan Allah. 

5. Mencintai mukmin yang lainnya. (HR. Muslim)

6. QS 49 : 15 berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwa. 

7. QS 65 : 2 - 3 bertawakkal kepada Allah. 

8. QS 5 : 2 mengamalkan nilai ketuhanan dan solidaritas yang tinggi. 

 

Inilah ayat-ayat Allah yang menjelaskan jalan hidup orang beriman, sehingga sangat jelas sekali bedanya dengan jalan hidup orang yang tidak beriman.

Wallahu'alam bishowab ❤️


 

Rabu, 24 September 2025

Mental Health

 QS 3 : 139

Berdamai Dengan Mental Health


Mental health atau kesehatan mental adalah aspek penting dari kesejahteraan secara keseluruhan karena berpengaruh langsung terhadap cara berpikir, merasa dan berperilaku. Maka berdamai lah dengan mental health, karena manusia di ayat QS 3 : 139 adalah makhluk yang paling tinggi derajatnya jadi janganlah merasa lemah dan janganlah bersedih hati.

Subhannallah.... islam Sungguh sangat holistik, kesehatan mental pun dibicarakan dengan serius. Bagaimana berdamai dengan mental health ? 

1. QS 2 : 155 kehidupan dunia kita akan terus dipenuhi dengan ujian, yang di uji adalah emosi kita yaitu rasa cemas, takut, khawatir dan prihatin. Agar menjadi pribadi yang tangguh.

2. QS 40 : 60 kembalikan kepada Allah karena Dia menjanjikan jika kita meminta pasti Allah akan memberi. Dan ingatlah Allah, dengan mengingat Allah dalam ayat QS 13 : 28 hati menjadi tentram.

3. QS 10 : 57 jadikan al Qur'an sebagai teman hidup yang tak terpisahkan karena al Qur'an penuh kisah inspiratif, pengingat, tips-tips praktis dan kata-kata bijak. Al Qur'an sebagai blue print karena di dalamnya ada petunjuk tentang bagaimana kita menavigasi masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan dan kesedihan.

4. QS 2 : 153 bersabarlah, meskipun terkadang terasa sulit untuk bersabar dan terus percaya kepada Allah. Dan di ayat QS 2 : 216 berbaik sangkalah kepada Allah bahwa Allah paling tahu waktu terbaik selesainya masalah karena hikmahnya selalu ada setelahnya.

Masalah adalah fahamkan hambaNya bahwa Allah medidik hambaNya agar menjadi pribadi yang lebih baik.

Rasulullah Shollallahu 'alaihi wassallam bersabda:

Jika Allah menghendaki kebaikan atas hamba Maka Allah memberinya mushibah (HR Bukhori)

Wallahu'alam bishowab 

Seorang anak mengalami stres saat memiliki guru yang perfecsionis. Maksud seorang guru itu supaya muridnya lebih baik dari dirinya yang mampu belajar maksimal dan menghafal dengan waktu yang cepat. Namun maksud baik itu belum bisa diterima secara positif oleh sebagian muridnya. Akibatnya yang bisa berpikir positif dia akan melaju kencang, sebaliknya yang berpikir negatif dia akan mengalami stres. 

Pelampiasannya bermacam-macam, ada yang menjadi emosional memukul kaki ke lantai dan muka cemberut, ada yang cuek saja sambil muka ketawa tanpa beban bilang "gak mau ah saya menghafal bu". Ada juga yang melampiaskan dengan hal negatif, misalnya kabur dari kelas untuk sekedar guyon dengan temannya, ada yang nongkrong di warung kopi sambil merokok. 

Namun sebenarnya bukan karena faktor guru yang perfeksionis seh, kebanyakan lebih  karena respon negatif seseorang dalam menanggapi situasi tekanan. Rasa kurang bertangung jawab sehingga mencari orang lain sebagai alasan untuk disalahkan "iya guruu yang salah sehingga membuat saya trauma dan tidak mau nbelajar lagi di sana".  

Sementara aku sendiri, saat ditekan dengan cara tidak diorangkan dengan tidak dilibatkan dalam suatu kegiatan dan tangung jawab di sekolah. Pertamanya memang setres, nangis, sakit hati, sedih. Namun akhirnya aku sembuhkan lukaku, aku bangkit dan aku gali potensiku dan akhirnya aku menjuarai lomba karya ilmiah guru, juara 1 yang diselenggarakan oleh ITSF perusahaan Jepang, ikut pelatihan di Bandung dll. Akhirnya dari semua itu bangkit kembali namaku, muncul dan lebih dipercaya sehingga mendapatkan kesempatan ke Turky karena memiliki murid sebagai peserta terbanyak....Alhamdulillah siapa mau iri, wong persaingan secara verr diumumkan di depan publik.

Segala hal baik maupun buruk harus disikapi positif, seperti halnya di bawah ini

Ajaibnya keadaan seorang mukmin? Bagaimana bisa?

Dari Shuhaib, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

عَجَبًا لأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَاكَ لأَحَدٍ إِلاَّ لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ

Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” (HR. Muslim, no. 2999)

Imam Al-Munawi berkata dalam Faidhul Qadir, Keajaibannya adalah ketika ia diberi kesenangan berupa sehat, keselamatan, harta dan kedudukan, maka ia bersyukur pada Allah atas karunia tersebut. Ia akan dicatat termasuk orang yang bersyukur. Ketika ia ditimpa musibah, ia bersabar. Ia akan dicatat termasuk orang yang bersabar.

Sebaik apapun kondisi jika tidak bersyukur maka akan mengeluh dan tidak merasa puas, itulah mata lebah yang selalu hinggap pada bunga dan menghasilkan madu, sebaliknya jika mata lalat hanya melihat hal yang busuk itu seperti sesorang yang melihat segala hal dipikirkan negatif maka tidak akan pernah merasa ada kebaikan, tidak pernah merasa ada hikmah dan akhirnya banyak mengeluh dan  tidak pernah bersyukur. 

Jadi intinya hidup ini hanya bersyukur dan sabar   maka semua akan menjadi baik. Karena itulah dalam quran di sebutkan sabar dan syukur namun Alloh menyatakan sedikit hambaKu yang bersyukur.

Kata "sabar" dan turunannya dalam Al-Qur'an disebutkan sekitar 103 kali, yang menunjukkan betapa pentingnya kesabaran dalam ajaran Islam. Penyebutan yang berulang ini mencakup berbagai konteks, seperti menghadapi ujian, menjalankan ketaatan, dan menjauhi larangan. 

Kata "syukur" dan yang seakar dengannya disebut sebanyak 75 kali dalam Al-Qur'an, tersebar di 69 ayat dan 37 surat.

Ayat tentang sedikitnya orang yang bersyukur terdapat dalam QS. Saba' ayat 13:, yang artinya "Dan sedikit sekali dari hamba-hamba-Ku yang bersyukur." Ayat lain yang juga menekankan hal ini adalah QS. As-Sajdah ayat 9 yang menyebutkan bahwa "tetapi kamu sedikit sekali bersyukur," serta QS. Al-Mulk ayat 23 yang menyatakan "sangat sedikit hamba-Ku yang bersyukur." 

Ya Alloh jadikan kami hambaMu yang bersyukur...aamiin

"Allahumma a'inni 'ala dzikrika wa syukrika wa husni 'ibadatik" berarti "Ya Allah, tolonglah aku agar selalu berdzikir (mengingat) kepada-Mu, bersyukur kepada-Mu, dan memperbaiki ibadah kepada-Mu". Doa ini diwasiatkan oleh Nabi Muhammad kepada Mu'adz bin Jabal untuk dibaca di akhir salat, dan hadisnya diriwayatkan oleh Abu Daud dan Ahmad. 

Minggu, 07 September 2025

Hidup Sempurna

 

Hidup Sempurna

Dunia memang bukan sorga

Kehidupan dunia penuh pancaroba

Life is not a bed of flowers

Sebagai dunianya manusia

Ia adalah suatu dunia yang tidak sempurna

Tuhan menjadikannya demikian agar cukup ruang bagi manusia untuk menyempuranaknnya

Ia memang diciptakan oleh tuhan sebagai tempat ujian tentang beramal baik.

 

Kata kata yang sangat tepat saat kita hidup bersama pasangan, bersama teman, bersama rekan kerja, bersama murid. Supaya kita tidak meminta orang seperti apa yang kita mau, supaya kita bisa menghargai perbedaan, supaya kita bisa menerima siapa saja dengan lapang dada. Lapang dada itu yang membuat bahagai hati lega. Lega menerima taqdir Alloh. Karena seringkali taqdir tidah sesuai keinginan kita, karena kedangkalan ilmu kita dalam memahami taqdir Alloh.

Berhusnuzhonlah kepada Nya karena hal itu akan menimbulkan kedekatan. Dari kedekatan akan timbul cinta. Dari cinta akan terbentuk dorongan untuk taan dan mendapatkan rihoNya. Maka, alloh akan mencintai kita, menerima kita apa adanya, mengampuni kekurangan-kekurangan kita.

Percayalah bahwa yang menentukan suatu hal itu baik atau buruk adalah diri kita sendiri. Yakni bagaimana respon kita terhadal hal itu. Bukan hal itu sendiri.

Kalau kita respon positif, bahkan suatu kesulitan akan membahagiakan, sebaliknya jika kita respon negatif, bahkan kesenangan akan menyengsarakan.

Setiap pagi bangun bersyukur masih diberikan kehidupan, banyak teman sma sudah meninggal sekitar 30 orang. Kita masih sehat, keluarga selalu mendukung, rumah nyaman dan banyak hal yang harus didyukuri. Maka jangan pernah menghitung anugrah Alloh yang tak terhitung, renungkan  dan syukuri, dengan cara itu anda telah mengucapkan selamat datang pada kebahagiaan.

Cincinku tiba2 hilang dan aku baru sadar setelah tidak ada. Sedih seh 3 juta, hasil kerja beberapa tahun  yang lalu dikumpulkan jadi cincin. Merenungkan  hasil kerja tiap bulan habis entah buat apa saja namun secara kebetulan membaca buku dan mendapatkan nasehat.

Jangan terlalu serius menghadapi hidup, maksudnya jangan terlalu gembira ketika memperoleh sesuatu. Jangan terlalu sedih ketika kehilangan sesuatu. Hal ini yang membuat bahagia. Jika terlalu serius , maka kita merasa apa yang kita peroleh adalah hasil jerih payah kita  sehingga merasa bahwa apa yang kita peroleh adalah hasil kesuksesandan yang hilang adalah kerugian besar dalam hidup. Padahal siapa yang bilang kalau yang kita peroleh adalah benar-benar hasil upaya kita?

Saya bisa beli cintin itu mungkin kebetulan badan sehat, cukup duit untuk beli dan banyak kemungkinan lainnya. Kita harus sadar bahwa banyak yang kita peroleh karena banyak kebetulan maka seharusnya bersyukur dengan apa yang kita punya dan iklas dengan apa yang lepas dari genggaman. Bukannya awalnya kita tidak punya apa-apa? Dengan sikap lebih mengentengkan hidup, dan tidak terobsesi dengan yang kita miliki maka makin besar peluang kita untuk puas dengan yang kita miliki dan makin kecil peluang kita kecewa akibat lepasnya milik kita. Dan itulah sebenarnya kebahagian.

Seperti halnya hidupku di sini, memang tidak sempurna. Sisi libngkungan fisik alhamdulillah lebih baik daripada di Surabaya, lebih dingin, lebih senang karena tidak usah pakai kipas yang hal ini sering bikin kami berdua eyel-eyelan karena aku senang dingin, suami tidak suka kipas...dongkol deh akhirnya. Kalau di sini memang AC dari alloh selalu kenceng sehingga tidak ada alasan untuk tengkar.

Volume kerja pastinya enak di Surabaya, habis pulang jam 16 langsung lupakan semuanya, tidur, dolan. Namun sisi lingkungan bikin nyesek. Mau renovasi butuh dana gede dan masih diharapkan banyak orang pembagian rumahnya. Jika tidak direnovasi sangat menyesakkan hati dan kaki. 

 

Jumat, 22 Agustus 2025

Midle Management

 Midle Management

Membuat suatu keputusan itu seperti menjadi imam dalam solat, semua diam untuk mendengarkan apa yang akan dibacakan oleh imam. Makmum dalam solat hanya akan berkomentar setelah salam, sementara membuat keputusan akan langsung ditentang jika keputusannya tidak mengenakkan. Maka menjadi imam solat harus mempunyai ilmu dan menjadi pimpinan dalam organisasi harus punya ilmu, menjadi pimpinan di rumah tangga juga harus mempunyai ilmu mencari nafkah, ilmu mendidik keluarga. Menjadi ibu rumah tangga juga harus mempunyai ilmu, ilmu memasak, mendidik anak, mengelola keuangan dan banyak lagi. Maka ilmu harus dicari karena dengan ilmu itula akan menjadi tinggi derajat manusia sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur'an (QS. Al-Mujadilah: 11). Ilmu tidak hanya mencakup ilmu agama, tetapi juga ilmu dunia yang bermanfaat, karena keduanya dapat meningkatkan kedudukan seseorang di mata Allah SWT dan di masyarakat, bahkan membuka jalan bagi amalan-amalan lain yang juga meninggikan derajat. 

Saat ini baru merasakan bagaimana menjadi imam bagi pimpinan yang lainnya, keputusan ditunggu oleh lainnya. Seakan takut memutuskan jika keputusan hanya memihak satu sisi. Sementara top management meinta segera memutuskan dan waktu terus berjalan tinggal 2x 24 jam untuk memutuskan villa terbaik. Harus survey terlebih dahulu, jangan percaya foto dan video yang seakan besar dan bersih, namun tetap perlu disurvey. Setelah survey ternyata sempit, naik sampai lantai 3 tangganya ngeri juga, belum ada tempat berkumpul yang luas. Menghubungi ke sana ke mari, menunggu dead line untuk booking....masyaalloh ini pengalaman pertama booking untuk selera orang lain.

Top managemen seakan mengetes cara berpikir midel management "hayyo ambil keputusan yang menghemat dana namun juga nyaman buat hidup bersama". Wow .....Membuat keputusan seperti ujian presentasi di depan dosen penguji, harus menguntungkan semua pihak. Siswa senang dan juga dari sisi anggaran sekolah tidak melebihi buget. Pusing rasanya dan sumpek harus mengambil keputusan sendiri. Bismillah aku berdoa dengan fatihah....ihdinasyirotol mustaqim....

"Baik ustd, saya pilih villa baloga 2 untuk kenyamanan siswi dan keadilan dengan siswa putra". Alhamdulillah murid merasa nyaman dan bahagia. Mereka bisa berenang dan sambil belajar TKA. Buat yang putra harus menambah kasur, mending menyewa daripada mengambil dari sekolah dengan banyak ribet tentang transportasi, peminjaman dan pencucian seprei. Lha kok toh akhirnya seprei dan sarung bantal yang saya sewa juga masih utuh, tidak disentuh oleh siswa....nah itulah siswa laki-laki yang simpel, tidak ribet, dengan kondisi apa adanya. Beda dengan wanita, ada AC tidak menyala saja sudah minta tukar kamar, walaupun akhirnya tidak jadi karena beda lantai.

Mendelegasikan tugas konsumsi ke teman, namun dia tidak berhasil karena dia tidak mendapatkan supliyer kue dalan jumlah kurang dari 30 kotak. Akhirnya saya hendel sendiri dengan sedikit kalang kabut dan juga mencoba berbagi rezeki ke penjual ayam penyet. Namun menurut saran siswa kurang sip ....baiklah itu sebagai evaluasi ke depan tidak usah dibeli lagi. Dan yang paling penting lagi adalah memberikan konsumsi pada pimpinan yang namanya tertera dalam proposal kegiatan....masyaalloh terimakasih pak Yus. Hal ini sempat aku lupa karena hanya melihat dari sisi jumlah dana yang sangat harus diirit. Walaupun gak ikut punya uang namun jika anggaran membengkak pastilah akan kena evaluasi dari kepala sekolah. 

Bismillah ya di manapun berada, dalam mengambil keputusan sekecil apapun harus melibatkan Alloh, meminta petunjuk "ihdinasyrotol Mustaqim....". Supaya pikiran, perkataan dan perbuatan kita senantiasa dibimbing Alloh. seperti dalam sebuah hadist 

Hadis
"Apabila Aku telah mencintai seorang hamba, maka Aku menjadi pendengarannya yang ia dengar dengannya, menjadi penglihatannya yang ia melihat dengannya, menjadi tangannya yang ia memukul dengannya, dan menjadi kakinya yang ia berjalan dengannya. Jika dia memohon kepada-Ku, pasti akan Aku berikan, dan jika dia minta perlindungan kepada-Ku, niscaya akan Aku lindungi." (HR. Bukhari) 
Makna dari hadis ini adalah Allah akan membimbing hamba-Nya tersebut dalam setiap gerakannya sehingga semua aktivitasnya sesuai dengan ridha-Nya. 
Penjelasan
  • Bimbingan dan perlindungan: 
    Maksud dari "menjadi pendengarannya, penglihatannya, tangannya, dan kakinya" adalah Allah akan membimbing dan menjaga hamba-Nya tersebut. Ia tidak akan melakukan apa pun kecuali dalam ketaatan kepada Allah. 
  • Kabulnya doa: 
    Hamba yang telah dicintai Allah akan terkabul permintaannya dan akan diberikan perlindungan jika ia meminta perlindungan. 
  • Cara meraihnya: 
    Kecintaan Allah ini diraih dengan menjalankan perintah wajib dan memperbanyak amalan sunnah. 

 

 

Minggu, 10 Agustus 2025

Adab Terhadap Alloh

 Antara Hakikat dan Adab kepada Allah

Di dalam film komedi My Stupid Boss diceritakan tentang Diana, seorang karyawati yang memiliki bos yang bertingkah laku menjengkelkan. Bos yang tidak memiliki aturan yang jelas. 

Sebagai bos yang memiliki perusahaan, maka aturan yang berlaku adalah yang sesuai dengan keinginannya. Betapa kesalnya  Diana dan para karyawan lainnya melihat prilaku bosnya yang berubah-ubah seenaknya.

Konon cerita film My Stupid Boss  sebagian besar diambil dari kisah nyata dari para karyawan yang jengkel dengan bosnya. Kumpulan kisah tersebut kemudian menjadi novel yang diangkat menjadi film. 

Di dalam dunia kerja ada anekdot pasal peraturan tentang bos. Pasal pertama menyebutkan bos selalu benar. Pasal kedua menyebutkan, jika bos melakukan kesalahan, maka kondisi yang berlaku adalah kembali ke pasal pertama.

Jika anak buah melakukan hal yang tidak baik, maka ia akan disalahkan. Jika bos melakukan hal yang sama, akan tersedia alasan-alasan yang dipakai untuk membenarkannya. 

Di Media Sosial ada tulisan-tulisan tentang perbuatan anak buah yang bisa dituduh melakukan kesalahan. Namun, jika pelakunya adalah bos, argumen yang dipakai akan berbeda. Berikut contoh yang diambil dari berbagai sumber: 

Bila boss bekerja lambat, itu artinya beliau "teliti".

Bila staff bekerja lambat, itu artinya dia berkinerja buruk!


Bila boss bekerja cepat, itu artinya beliau “cerdas”.

Bila staff bekerja cepat, itu artinya dia terlalu terburu-buru!


Bila boss bersikukuh dengan pendapatnya, itu artinya beliau "konsisten".

Bila staff bersikukuh pada pendapatnya, itu artinya dia keras kepala, kepala batu!


Bila boss berubah-ubah pendapatnya, itu berarti beliau "luwes dan fleksibel".

Bila staff berubah-ubah pendapatnya, itu berarti dia plin-plan! Tidak punya pendirian!


Bila boss lambat dalam mengambil keputusan, itu artinya beliau "berhati-hati".

Bila staff lambat dalam mengambil keputusan, itu artinya dia “telmi”!


Bila boss cepat mengambil keputusan, itu artinya beliau "berani" mengambil risiko.

Bila staff cepat mengambil keputusan, itu artinya dia gegabah! Ceroboh!


Bila boss memotong prosedur, itu artinya beliau "proaktif-inovatif-kreatif".

Bila staff memotong prosedur, itu artinya dia melanggar aturan!


Bila boss curiga terhadap mitra bisnis, itu artinya beliau "waspada".

Bila staff curiga terhadap mitra bisnis, itu artinya dia negative-thinking! Paranoid!


Bila boss mengatakan” “Sulit,” itu artinya beliau "prediktif-antisipatif".

Bila staff mengatakan: “Sulit,” artinya dia pesimis!


Bila boss mengatakan: “Mudah,” itu artinya beliau "optimis".

Bila staff mengatakan: “Mudah,” itu artinya dia meremehkan masalah!


Bila boss sering tidak masuk, itu artinya beliau lelah karena kerja keras.

Bila staff sering tidak masuk, itu artinya dia seorang pemalas!


Perbedaan adab akan terlihat jelas pada seorang manajer yang jabatannya berada di antara anak buah dan bos. Saat anak buah terlambat, ia bersikap keras dengan alasan menjaga kedisiplinan. "Kenapa terlambat? Terlambat sekali lagi kamu saya hukum!"

Berbeda jika sang bos datang terlambat. Manajer tidak akan bertanya apapun. Seandainya bertanya, itu karena berbasa-basi. Itu pun harus dengan adab yang sopan. "Bapak terhalang macet ya? Memang kalau pagi sering macet, Bapak. Banyak anak sekolah."  

Di dalam film My Stupid Boss, Diana tidak melawan karena bagaimanapun perusahaan adalah milik bosnya. Sejengkel-jengkelnya Diana, ia tahu bahwa ia harus mengikuti perintah karena perusahaan sudah mau menerimanya sebagai karyawan. Ia tahu adab dan etika sebagai karyawan.

Pemilik perusahaan tentu memiliki hak untuk menjalankan sesuai dengan keinginannya. Bahkan jika pemilik perusahaan  memilih membubarkankan perusahaan, itu juga merupakan haknya. 

Semua karyawan harus mengikuti etika dan adab kepada pemilik perusahaan. Semua karyawan harus bersikap sopan dan santun saat berinteraksi dengan pemilik perusahaan. 

Jika terhadap pemilik perusahaan saja ada adab yang harus dijaga dengan baik, tentu kepada Tuhan pencipta langit dan bumi harus lebih beradab lagi. Perusahaan hanya memberikan gaji, sedangkan Allah SWT memberikan fasilitas udara, kesehatan, pengetahuan, kesempatan, dan lain-lain.

Perusahaan memberikan uang. Namun uang tidak akan bisa membeli kesehatan, kebahagiaan, kecerdasan, ketenangan yang merupakan karunia dari Allah SWT. Uang bisa untuk membeli kasur. Namun, tidur belum tentu bisa dilakukan tanpa seijin Allah SWT. 

Salah satu adab kepada Allah SWT yang dijelaskan Gus Baha di dalam salah satu ceramahnya adalah terkait perbuatan baik dan perbuatan buruk. Saat hamba Allah melakukan perbuatan baik, hamba Allah harus mengaitkan perbuatan baik tersebut dengan Allah SWT. 

Hamba harus meyakini bahwa perbuatan baik itu karena adanya taufik, hidayah, dan inayah dari Allah SWT. Tanpa pertolongan Allah SWT, hamba tidak akan mampu melakukan perbuatan baik.

Sebaliknya, Jika hamba melakukan perbuatan buruk, ia tidak boleh mengaitkan perbuatan buruknya dengan Allah SWT. Ia harus merasakan bahwa perbuatan buruknya adalah karena dirinya sendiri. Ia harus meminta ampun sambil mengakui kesalahannya sebagaimana ayat Al-Quran:

Keduanya berkata: "Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi." (QS. Al-A'raf ayat 23)

Gus Baha menjelaskan bahwa secara akidah, semua yang terjadi, termasuk perbuatan buruk adalah atas seijin Allah SWT. Jika ada yang meyakini bahwa ada hal yang terjadi di luar ijin Allah SWT maka ia memiliki masalah dengan akidah. 

Meskipun dari sisi hakikat, perbuatan buruk terjadi karena ijin Allah SWT, hamba tidak boleh mengaitkan Allah SWT dengan perbuatan buruk tersebut. Hamba harus melaksanakan adab sebagai hamba. Dari sisi adab, hamba harus berlaku sopan kepada Allah SWT dan mengakui bahwa kesalahan tersebut berasal dari diri hamba sendiri.

Hamba yang mampu merasakan bahwa secara hakikat perbuatan baik adalah pemberian Allah SWT akan semakin mencintai Allah SWT. ia akan  semakin bersyukur atas perbuatan baik yang dilakukan. 

Hamba yang mampu dengan adab merasakan bahwa perbuatan buruknya berasal dari dirinya akan menyesal. Ia akan bertobat kepada Allah SWT. 

Masih bingung kapan menggunakan hakikat dan kapan menggunakan adab?  Masih heran terkait hakikat dan adab atas perbuatan baik dan buruk? Sudah lakukan saja. Diana saja taat dengan  bosnya. Jadi hamba kok macam-macam.